Review Amartha secara Lengkap
Amartha memberi pinjaman pada usaha mikro di pedesaan, terutama para perempuan agar mereka bisa membantu perekonomian keluarga. Dalam membayar angsuran, Amartha menggunakan sistem tanggung renteng ala Grameen Bank. Kali ini saya akan memberikan ulasan tentang review Amartha (PT Amartha Mikro Fintek), platform Fintech P2P (Peer to Peer) Lending untuk pemberi pinjaman (lender).
Profil Amartha
Pada bulan April 2010, Amartha didirikan oleh Andi Taufan Garuda Putra sebagai Lembaga Keuangan Mikro (LKM) dengan badan hukum Koperasi Amartha Indonesia. Pada tahun 2009, Andi Taufan memulai pilot project di Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor dengan modal sebesar 10 juta rupiah. Pada tahun 2015, Amartha resmi menjadi layanan P2P Lending marketplace.
Untuk mendapatkan pinjaman dari Amartha, maka peminjam (borrower) harus membentuk kelompok yang berjumlah 15 hingga 20 orang ibu rumah tangga dengan domisili berdekatan. Dalam membayar angsuran, Amartha menggunakan sistem tanggung renteng. Tanggung renteng adalah menanggung bersama bila ada anggota yang tidak mampu membayar.
Inilah jajaran tim Amartha:
Apakah Amartha syariah? Tidak, menurut data pada situs web OJK (Otoritas Jasa Keuangan) bahwa jenis usaha Amartha adalah konvensional.
Penilaian grade diukur dari tingkat resiko pendanaan, di mana makin besar rate bunga berarti makin besar juga resikonya, sedangkan rate bunga Amartha yang A* adalah 13,6%. Pada aplikasi Amartha, terlihat bahwa pendanaan Normal dengan jangka waktu (tenor) 50 minggu yang banyak ditemukan di marketplace, sedangkan pendanaan A* dengan jangka waktu pendek sangat jarang ditemukan.
Minimal pendanaan Amartha adalah Rp 3.000.000. Pendanaan Amartha bukan bersifat crowdfunding (urun dana), jadi satu produk pendanaan hanya bisa didanai oleh satu orang pemberi pinjaman (lender) saja.
4. Masukkan kode OTP yang telah dikirimkan ke nomor ponsel Anda, kemudian klik tombol: SUBMIT
5. Klik tombol: COMPLETE MY DATA
2. Klik link ini: https://dashboard.amartha.com/login
3. Masukkan Email dan Password, kemudian klik tombol: LOG IN
4. Tampilan Dashboard Amartha
5. Menu Amartha
6. Marketplace Amartha
7. Klik tombol: Langsung Danai, bila ingin langsung melakukan pembayaran
8. Geser tombol slide: ASURANSI, bila ingin menggunakan asuransi. Lihat tanda panah warna merah
9. Keterangan asuransi Amartha
10. Klik tombol: Lanjut ke pembayaran, bila ingin melakukan pembayaran
Untuk mendapatkan pinjaman dari Amartha, maka peminjam (borrower) harus membentuk kelompok yang berjumlah 15 hingga 20 orang ibu rumah tangga dengan domisili berdekatan. Dalam membayar angsuran, Amartha menggunakan sistem tanggung renteng. Tanggung renteng adalah menanggung bersama bila ada anggota yang tidak mampu membayar.
Inilah jajaran tim Amartha:
- Andi Taufan Garuda Putra (Founder & CEO)
- Aria Widyanto (Chief Risk and Sustainability Officer)
- Hadi Wenas (Chief Commercial Officer)
- Rahmat Bagas Santoso (Chief Technology Officer)
- Medi Triyanto (VP of Operations)
- Ramdhan A (Chief Financial Officer)
Legalitas Amartha adalah sudah Berizin di OJK (Otoritas Jasa Keuangan) dengan Nomor: KEP-46/D.05/2019 tanggal 13 Mei 2019. Anda harus tahu bahwa salah satu syarat penting untuk memilih perusahaan P2P Lending adalah bahwa perusahaan tersebut harus sudah Terdaftar atau Berizin di OJK.
Baca: Perbedaan Fintech P2P Lending Terdaftar dan Berizin di OJK
Yang terbaru Amartha berhasil mendapatkan suntikan modal atau suntikan dana dari investor yaitu pendanaan seri B oleh Line Ventures dan didukung oleh Bamboo Capital Partners, UOB Venture Management, PT Teladan Utama, dan PT Medco Intidinamika.
TKB90 Amartha saat ini adalah 98,04%, sedangkan TWP90 atau NPL Amartha adalah 1,96%. Anda bisa melihat data TKB90 yang terbaru di situs web mereka.
Baca: Apa arti TKB90 dan TWP90
Apakah Amartha penipu? Tidak, karena dalam P2P Lending telat bayar dan gagal bayar adalah salah satu resiko yang harus Anda pahami. Untuk itu jangan lupa untuk selalu diversifikasi pendanaan Anda.
Jenis pinjaman Amartha adalah produktif dan Amartha memberikan pinjaman kepada para pengusaha UMKM khususnya para perempuan sebagai modal kerja.
Baca: Jenis P2P Lending Produktif dan Konsumtif
Baca: Perbedaan Fintech P2P Lending Terdaftar dan Berizin di OJK
Yang terbaru Amartha berhasil mendapatkan suntikan modal atau suntikan dana dari investor yaitu pendanaan seri B oleh Line Ventures dan didukung oleh Bamboo Capital Partners, UOB Venture Management, PT Teladan Utama, dan PT Medco Intidinamika.
TKB90 Amartha saat ini adalah 98,04%, sedangkan TWP90 atau NPL Amartha adalah 1,96%. Anda bisa melihat data TKB90 yang terbaru di situs web mereka.
Baca: Apa arti TKB90 dan TWP90
Apakah Amartha penipu? Tidak, karena dalam P2P Lending telat bayar dan gagal bayar adalah salah satu resiko yang harus Anda pahami. Untuk itu jangan lupa untuk selalu diversifikasi pendanaan Anda.
Jenis pinjaman Amartha adalah produktif dan Amartha memberikan pinjaman kepada para pengusaha UMKM khususnya para perempuan sebagai modal kerja.
Baca: Jenis P2P Lending Produktif dan Konsumtif
Apakah Amartha syariah? Tidak, menurut data pada situs web OJK (Otoritas Jasa Keuangan) bahwa jenis usaha Amartha adalah konvensional.
Produk Pendanaan Amartha
Produk pendanaan Amartha ada 2 macam, yaitu Normal dan A* (baca : A Star). Di bulan Agustus 2020 ini Amartha memperkenalkan produk baru yang di beri nama A*. Perbedaannya untuk yang Normal mempunyai jangka waktu (tenor) 50 minggu dan A* mempunyai jangka waktu lebih pendek, yaitu 20-40 minggu. Sedangkan pokok pinjaman dan bunga akan dibayar secara mingguan.
Rate bunga Amartha yang Normal adalah:
- Grade A : 11,5%
- Grade A- : 12,0%
- Grade B : 12,5%
- Grade C : 13,6%
- Grade D : 14,1%
- Grade E : 15,0%
Penilaian grade diukur dari tingkat resiko pendanaan, di mana makin besar rate bunga berarti makin besar juga resikonya, sedangkan rate bunga Amartha yang A* adalah 13,6%. Pada aplikasi Amartha, terlihat bahwa pendanaan Normal dengan jangka waktu (tenor) 50 minggu yang banyak ditemukan di marketplace, sedangkan pendanaan A* dengan jangka waktu pendek sangat jarang ditemukan.
Minimal pendanaan Amartha adalah Rp 3.000.000. Pendanaan Amartha bukan bersifat crowdfunding (urun dana), jadi satu produk pendanaan hanya bisa didanai oleh satu orang pemberi pinjaman (lender) saja.
Top Up Dana dan Penarikan Dana Amartha
Untuk tambah saldo atau top up saldo Amartha, Anda bisa melakukan pembayaran melalui Virtual Account (VA) Bank Mandiri dan BCA. Biaya top up dana Amartha adalah mengikuti kebijakan dari bank yang Anda gunakan. Amartha mempunyai saldo kas lender (Cash in Hand) yang akan menampung dana Anda, ini akan memudahkan Anda bila ingin melakukan pendanaan lagi.
Waktu yang dibutuhkan untuk penarikan saldo atau withdrawal Amartha sampai ke rekening Anda adalah 3 (tiga) hari kerja. Menurut pengalaman saya hanya 1 (satu) hari kerja dengan menggunakan Bank Mandiri. Biaya penarikan dana atau withdrawal charge Amartha adalah biaya kliring antar bank (Rp 2.900), tetapi bila Anda menggunakan Bank Mandiri maka akan bebas biaya (gratis).
2. Klik link ini: https://dashboard.amartha.com/v4/daftar-pendana
Waktu yang dibutuhkan untuk penarikan saldo atau withdrawal Amartha sampai ke rekening Anda adalah 3 (tiga) hari kerja. Menurut pengalaman saya hanya 1 (satu) hari kerja dengan menggunakan Bank Mandiri. Biaya penarikan dana atau withdrawal charge Amartha adalah biaya kliring antar bank (Rp 2.900), tetapi bila Anda menggunakan Bank Mandiri maka akan bebas biaya (gratis).
Asuransi Amartha
Jaminan perlindungan dana atau asuransi Amartha adalah dengan membayar premi sebesar 1,5% dari jumlah pendanaan, maka Anda akan mendapatkan jaminan 75% dari pokok pinjaman yang tersisa apabila terjadi gagal bayar. Untuk asuransi ini Amartha bekerja sama dengan asuransi Jamkrindo, Askrindo dan PasarPolis. Amartha juga memberikan asuransi jiwa gratis yang memberikan jaminan 100% dari pokok pinjaman yang tersisa apabila peminjam (borrower) meninggal dunia.
Asuransi di Amartha dapat diklaim bila peminjam mengalami keterlambatan membayar selama 4 kali berturut-turut. Dana dari sisa pokok pinjaman akan masuk ke saldo kas lender (Cash in Hand) Anda dalam waktu 90 hari kemudian.
Kode Referral Amartha
Amartha masih belum memiliki program kode referral.
Cara Daftar Amartha
Amartha dapat dijalankan pada sistem operasi (OS) Web, Android, IOS.
Inilah tutorial cara daftar Amartha, dengan menggunakan web browser Chrome pada smartphone:
1. Buka web browser Anda (Chrome/Firefox/Lainnya)Inilah tutorial cara daftar Amartha, dengan menggunakan web browser Chrome pada smartphone:
2. Klik link ini: https://dashboard.amartha.com/v4/daftar-pendana
3. Isi Email, Password dan Nomor Handphone, kemudian klik tombol: DAFTAR
6. Klik tombol: MULAI
7. Isi data KTP
8. Upload foto selfie dan isi data bank
Cara Mendanai Amartha
Inilah tutorial cara mendanai Amartha, dengan menggunakan web browser Chrome pada smartphone:
1. Buka web browser Anda (Chrome/Firefox/Lainnya)2. Klik link ini: https://dashboard.amartha.com/login
3. Masukkan Email dan Password, kemudian klik tombol: LOG IN
4. Tampilan Dashboard Amartha
5. Menu Amartha
6. Marketplace Amartha
8. Geser tombol slide: ASURANSI, bila ingin menggunakan asuransi. Lihat tanda panah warna merah
9. Keterangan asuransi Amartha
Customer Service Amartha
Anda dapat menghubungi layanan customer service atau CS Amartha di:
- Call Center : 021 39509966
- Email : support@amartha.com
Kesimpulan
- Anda ikut mendukung usaha mikro di pedesaan khususnya para perempuan.
- Pokok pinjaman dan bunga akan dibayar secara mingguan, sehingga cocok bagi yang butuh dana secara mendadak.
- Sering memberikan promo untuk diskon pendanaan dan gratis biaya asuransi.
Saat ini portofolio saya di Amartha hampir semuanya mengalami gagal bayar dan asuransi pendanaan saya tidak pernah dibayarkan oleh pihak Amartha. Saya sudah menghubungi pihak Amartha, tetapi masih belum ada penyelesaian hingga saat ini.
Sejarah Pendanaan Amartha
- Januari 2021 - September 2021
Saya mempunyai portofolio sebesar 6% di Amartha.
- Oktober 2021 - Desember 2021
Saya mempunyai portofolio sebesar 5% di Amartha.
- Januari 2022 - November 2022
Saya mempunyai portofolio sebesar 4% di Amartha, ini adalah sisa portofolio yang mengalami gagal bayar di Amartha dan asuransi pendanaan saya tidak dibayar lebih dari 1,5 tahun.
Untuk membaca review P2P yang lainnya, silakan kunjungi -> Kumpulan Review Investasi
Posting Komentar untuk "Review Amartha secara Lengkap"